Mengenal Penyakit Sirosis Hati.

Hati adalah organ tubuh yang sangat penting karena makanan dan minuman yang anda konsumsi semuanya akan melewati hati dalam proses pencernaan, Dimana hati yang bertugas sebagai penyaring racun-racun agar tidak merusak tubuh. Didalam hati pula proses metabolisme protein, karbohidrat, lemak dan vitamin berlangsung sehingga jika jika fungsinya terganggu maka anda bisa membayangkan apa yang akan terjadi…???

Beberapa penyebab orang mengalami penyakit sirosis pada hatinya yaitu akibat serangan hepatitis B dan C (penyebab yang paling banyak ditemukan), makanan yang mengandung aflatoksin yang terdapat pada tempe boso atau oncom dan daun-daun yang banyak dikonsumsi oleh bangsa afrika (jika dalam ambang batas aflatoksinaman dikonsumsi), fatty level atau perlemakan pada hati (jika tak ditangani dengan segera maka akan menyebabkan kanker hati) akibat terlalu banyak mengkonsumsi makanan berlemak,berminyak yang mengandung trigliserida yang tinggi.

Umumnya penderita sirosis ringan tidak menampakan gejala namun ini akan terlihat sehat selama beberapa tahun. Sementara penderita yang sudah akut akan mengalami penurunan nafsu makan, penurunan berat badan dan merasa sakit, sering mengeluh karena rasa capek saat melakukan aktifitas, mata berwarna kuning dan buang air kecil berwarna gelap atau hitam, pembesaran perut dan kaki bengkak, terjadi varises pada pembuluh darah vena sehingga dapat mengalami perdarahan saluran pencernaan bagian atas.

Ada beberapa stadium pada penyakit sirosis hati. Dimana pada stadium awal atau satu cairan dalam rongga perut belum terlalu terlihat. Ini disebabkan karena penurunan kadar albumin sehingga cairan albumin didalam perut tidak bisa keluar dari tubuh. Cairan ini akan meningkat karena gagalnya fungsi hati sehingga sipasien akan mulai merasakan lemah. Selanjutnya pada kasus stadium duaakan mulai terjadi pembengkakan kaki, tubuh akan sering terasa lemah meskipun aktifitas yang dilakukan sedikit dan perut sudah nampak membesar. Pada kauss stadium tiga gejalanya akan tampak perut akan semakin membesar mirip ibu hamil memasuki bulan kedelapan dan perlahan-lahan hati mulai mengkerut. Sedangkan pada stadium empat perut dan kaki makin membengkak dan hati juga tambah berkerut sehingga pada kondisi ini pasien sudah mengalami penyakit hati yang parah dan susah sekali untuk diobati.

Dari beberapa contoh kasus yang terjadi banyak sekali pasien yang terlambat mengobati penyakit ini, biasanya mereka baru mendatangi dokter (rumah sakit) setelah mengalami kondisi yang parah yakni disaat perut sudah membesar mirip orang hamil delapan bulan atau sudah memasuki stadium tiga.
Jika pasien yang menderita sirosis hati melakukan pemeriksaan dini jika meresakan gejala maka sirosis dapat terdeteksi lebih dini sehingga pengobatan dapat dilakukan sebab kondisi hati yang terserang virus ini membutuhkan waktu 20 tahun untuk menjadi sirosis.
Untuk itu jika ada gejala awal sirosis misalnya lemah, mual hingga muntah sebaiknya disarankan segera melakukan pemeriksaan apalagi jika sipenderita sudah kencing mirip air the pekat. Ini dimaksudkan agar sipasien tadi mendapatkan penanganan yang lebih cepat dan tepat.
Jika sipasien sudah ada cairan yang terdapat cairan didalam perutnya sebaiknya sipasien mengurangi mengkonsumsi garam dan lemak. Sebab hati sudah tak bekerja normal yang mana tak mampu lagi memprosesnya. Dan juga disarankan untuk sipasien tadi tidak melakukan pekerjaan yang berat seperti mengangkat barang-barang yang berat. (Sumber : Harian Fajar, Makassar).